Jurnal Karya Abdi Masyarakat

Kekerasan Seksual di Lingkungan Kampus: Antara Relasi Kuasa dan Penegakan Hukum

2024-11-29T12:26:27+07:00

Penanganan kekerasan seksual di perguruan tinggi menjadi hal yang sangat penting ditangani karena beberapa alasan. Pertama, pelecehan seksual memiliki dampak yang sangat serius pada korban baik secara fisik, sosial maupun psikologis. Kedua, banyak kasus yang tidak dilaporkan karena dianggap aib atau bahkan korban berada dalam tekanan pelaku sehingga memilih bungkam. Ketiga, kekerasan seksual dianggap lumrah sehingga tidak menjadi masalah prioritas yang harus segera diselesaikan. Beberapa kekerasan bahkan tidak dinilai sebagai kekerasan seksual seperti catcalling seperti lontaran ucapan dalam suara yang keras yang bertendensi seksual seperti berseru, berkomentar pada perempuan yang lewat dijalan atau bersiul, mencolek dan memegang bagian tubuh tertentu. Untuk menjawab permasalahan tersebut, edukasi hukum yang dilakukan secara konsisten dan berkesinambungan perlu didorong agar menjadi agenda prioritas pengarusutamaan kesadaran akan pentingnya pemahaman pencegahan kekerasan seksual khususnya pada institusi mitra pengabdian yaitu mahasiswa sarjana terapan akademi kebidanan politeknik kesehatan Kementerian Kesehatan di Provinsi Jambi. Selain itu, pembekalan pembentukan satuan tugas (satgas) di poltekes kemenkes jambi juga perlu didorong sebagai upaya preventif kampus dalam menjamin dan memberikan kenyamanan bagi warga kampus dalam menjalankan aktivitasnya.

Sosialisasi Tentang Perlindungan Konsumen Terhadap Belanja Online Bagi Siswa SMA 2 Kabupaten Muara Bungo

2021-02-15T19:26:45+07:00

Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kesadaran hukum masyarakat tentang hak-hak dan kewajiban selaku konsumen dalam berbelanja online, serta meningkatkan kesadaran hukum dan kewaspadaan masyarakat akan tindak pidana kejahatan dalam aktivitas jual beli online. Selain itu pengabdian ini juga bertujuan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang prosedur penyelesaian sengketa dalam transaksi belanja secara online. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini dilakukan di SMAN 2 Muaro Bungo Kabupaten Muaro Bungo dengan metode Daring dan offline dalam bentuk ceramah dan diskusi.

Penerapan K3 Konstruksi pada Pengaman Tanggul Pelabuhan Sebagai Peningkatan Safety Building di Wilayah Pesisir Kabupaten Aceh Barat

2024-10-04T15:15:50+07:00

Penerapan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) dalam konstruksi tanggul pelabuhan berperan krusial dalam meningkatkan keamanan dan ketahanan infrastruktur di area pesisir. Tujuan utama Kesehatan dan Keselamatan Kerja (k3) adalah mencegah, mengurangi, bahkan menghilangkan kecelakaan kerja. Pentingnya K3 sangatlah besar mengingat dampak yang ditimbulkan oleh kecelakaan kerja. Melalui sosialisasi, pelatihan, serta disiplin dalam penggunaan alat pelindung diri (APD), potensi kecelakaan dapat diminimalkan. Dalam kegiatan pelatihan, direncanakan pembentukan dua kelompok mitra, masing-masing terdiri dari 5 orang. pelaksanaan program dilakukan dengan mengukur peningkatan pemahaman masyarakat tentang penggunaan safety building dan K3 dalam proyek pembangunan tanggul pelabuhan melalui kuesioner yang diberikan sebelum dan sesudah kegiatan sosialisasi. Tujuan evaluasi ini adalah untuk mengetahui persentase peningkatan wawasan atau pengetahuan yang diterima oleh perwakilan pekerja konstruksi setelah mengikuti sosialisasi tersebut. Hasil yang diperoleh penerapan K3 pada proyek konstruksi tanggul pelabuhan sudah cukup baik dalam meningkatkan safety building dan mengurangi risiko kecelakaan kerja. Meski demikian, beberapa aspek seperti pemahaman masyarakat lokal dan konsistensi penggunaan APD masih perlu ditingkatkan. Diharapkan dengan pelatihan lanjutan dan pengawasan yang lebih intensif, penerapan K3 dapat berjalan lebih optimal sehingga keselamatan di lokasi proyek terjamin secara menyeluruh.

Pemanfaatan Sampah Wisata Gentala Arasy Berupa Ampas Tebu dan Jagung Sebagai Pakan Tambahan

2024-10-07T21:51:22+07:00

Through the Community Service Grant (DRTPM 2024) program financed by the Ministry of Research and Technology, the Making of Innovative Tools and Products in the Form of Appropriate Technology in the fields of Electricity, Fisheries, and Economics has been carried out, namely , the Assembly of Organic Machine Choppers and Pellet Printing Machines used to make fish pellets from the rest of tourism waste, which is located at the Omah Sinau Appropriate Technology Service Post (POSYANTEK). This service is a combination / cross-science between Economics, electricity, and Fisheries. The purpose of this service activity is to provide science and technology (IPTEK) and motivate the community to cultivate catfish. This technology is a new and renewable technology that harnesses solar energy. The results of the service that have been carried out are in the form of products/tools for modifying organic shredders using electric motors and their protection. The service team along with fisheries lecturers and fisheries students also made fish pellet formulations.

Pendampingan Pemanfaatan Limbah Kulit Kerang di Desa Gisik Cemandi, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo

2024-08-28T21:10:03+07:00

Desa Gisik Cemandi di Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo, terletak di kawasan pesisir yang berbatasan dengan laut dan tambak, serta dikelilingi oleh Desa Banjar Kemuning di utara, Desa Tambak Cemandi di selatan, Lanudal Juanda di barat, dan Selat Madura di timur. Sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai nelayan (sekitar 60%), termasuk buruh harian yang bekerja dalam pengolahan hasil laut, seperti pengupasan kerang. Selain itu, sekitar 10% penduduk berprofesi sebagai petani, buruh tani, dan peternak, sementara sisanya bekerja sebagai pegawai swasta, wiraswasta, ASN, TNI/Polri, tukang, dan pensiunan. Desa ini memiliki berbagai potensi produk olahan laut, seperti ikan asap, ikan asin, kerupuk ikan, dan kerupuk kerang. Di desa ini juga terdapat beberapa kelompok nelayan, seperti Mutiara Laut, Laskar Laut, Mitra Bahari, Riski Bahari, dan Dewi Reni. Namun, limbah kulit kerang yang dihasilkan belum diolah secara optimal, karena selama ini hanya diambil oleh pengepul tanpa pengolahan lebih lanjut. Program Pengabdian kepada Masyarakat di Desa Gisik Cemandi bertujuan untuk mendampingi warga dalam mengolah limbah kulit kerang menjadi produk bernilai tambah, seperti pakan ternak, yang dapat dimanfaatkan untuk peternakan ayam dan bebek warga atau dijual sebagai produk bernilai ekonomi tinggi. Program ini diharapkan dapat meningkatkan wawasan dan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan limbah yang lebih produktif.

Pendampingan Pemanfaatan Limbah Kulit Kerang di Desa Gisik Cemandi, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo

2024-07-01T15:36:48+07:00