Pengetahuan Dan Persepsi Masyarakat Terhadap Konflik Gajah Sumatera Di Desa Lubuk Mandarsah

Authors

  • Ginda Bahari Universitas Jambi
  • Hutwan Syarifuddin Universitas Jambi
  • Hamzah Hamzah Universitas Jambi

DOI:

https://doi.org/10.22437/jpb.v5i1.18627

Keywords:

Persepsi, gajah, lubuk mandarsah

Abstract

Kondisi Taman Nasionnal Bukit Tigapuluh yang berbatasan langsung dengan lahan pertanian dan pemukiman masyarakat Desa Lubuk Mandarsah  serta adanya perizinan konsesi menyebabkan tingginya potensi konflik gajah sumatera dengan masyarakat. Penurunan keanekaragaman hayati akibat eksploitasi sumber daya alam yang berlebihan, konversi lahan perusahaan sekitar Taman Nasional Bukit Tigapuluh menimbulkan dampak negatif terhadap konservasi gajah sumatera dan keberlangsungan hidup masyarakat yang hidup disekitar daerah penyangga Taman Nasional Bukit Tigapuluh. Dengan adanya permaslaahan ini tentu akan menimbulkan konflik antara manusia dan gajah sumatera. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengetahuan dan persepsi dari masyarakat terhadap konflik dengan gajah sumatera. Penelitian ini merupakan penelitian menggunakan metode campuran atan mix method dimana mengkombinasikan metode Kualitatif dan kuantitatif. Dari penelitian ini dihasilkan bahwa Tingkat Pengetahuan Masyarakat di dusun Desa Lubuk Mandarsah terkait Gajah Sumatera sudah tergolong Tinggi (39-48) dengan persentase sebesar 82 % dan persepsi masyarakat di Desa Lubuk Mandarsah terkait gajah sumatera masik tergolong tidak baik dengan persentase 78%.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-06-08

How to Cite

Bahari, G., Syarifuddin, H., & Hamzah, H. (2022). Pengetahuan Dan Persepsi Masyarakat Terhadap Konflik Gajah Sumatera Di Desa Lubuk Mandarsah. Jurnal Pembangunan Berkelanjutan, 5(1), 37 - 40. https://doi.org/10.22437/jpb.v5i1.18627