PERBANDINGAN PH SALIVA SETELAH KONSUMSI BUAH NANAS DAN BUAH BELIMBING

Authors

  • Ahmad Syauqy FKIK UNJA
  • Mirna Iskandar FKIK UNJA

DOI:

https://doi.org/10.22437/jmj.v10i1.13201

Abstract

Latar Belakang: Masalah rongga mulut di Indonesia yang terbanyak adalah terkait karies gigi dan penyakit periodontal. Salah satu faktor yang mempengaruhi timbulnya penyakit tersebut adalah pH saliva. Stimulus mekanik dan kimiawi dari makanan adalah salah satu faktor yang mempengaruhi pH saliva. Cuci mulut dengan mengkonsumsi buah adalah salah satu cara menjaga pH saliva agar dalam kondisi optimum dalam mencegah terjadinya penyakit gigi. Dari penelitian sebelumnya diketahui bahwa buah nanas dan buah belimbing efektif dalam meningkatkan laju aliran saliva.

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pH saliva setelah mengkonsumsi buah nanas dan belimbing.

Metode : Penelitian ini adalah penelitian experimental dengan menggunakan pretest and postest group design. Populasi yang digunakan adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran FKIK UNJA angkatan 2017 dan 2018. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling sebanyak 36 orang yang dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok perlakuan mengkonsumsi buah nanas dan buah belimbing. Hasil pemeriksaan pH saliva kedua kelompok dianalisis menggunakan program komputer.

Hasil: Uji statistik menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok buah nanas dengan kelompok buah belimbing dalam meningkatkan pH saliva dengan nilai p 0,855.

Simpulan: Konsumsi buah nanas dan belimbing dapat meningkatkan pH saliva, namun tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok buah nanas dengan kelompok buah belimbing.

Kata kunci :  pH, Saliva, Nanas, Belimbing

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-05-30

How to Cite

Syauqy, A., & Iskandar, M. . (2022). PERBANDINGAN PH SALIVA SETELAH KONSUMSI BUAH NANAS DAN BUAH BELIMBING. Jambi Medical Journal : Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 10(1), 26-36. https://doi.org/10.22437/jmj.v10i1.13201

Most read articles by the same author(s)