SEJARAH PERKEMBANGAN POP CULTURE “JEJEPANGAN” DI KOTA JAMBI 2018-2023

Authors

  • Yoga Ananta Naufal Universitas Jambi

DOI:

https://doi.org/10.22437/krinok.v3i1.29910

Keywords:

Sejarah, Perkembangan, Pop culture Jejepangan, Kota Jambi

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan sejarah perkembangan Pop Culture Jejepangan di Kota Jambi tahun 2018-2023. Dengan masuknya budaya jejepangan di Kota Jambi, perkembangan budaya jejepangan dapat dilihat dari tumbuhnya minat kaum muda terhadap kebudayaan Jepang mulai dari musik, drama, fashion, makanan, permainan daring hingga teknologi. Salah satunya adalah munculnya minat yang cukup besar akan pertunjukkan Pop Culture Jejepangan.  Maka dari itu, peneliti mencoba untuk mendeskripsikan sejarah perkembangan Pop Culture Jejepangan di Kota Jambi tahun 2018-2023. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan menggunakan pendekatan historis, dalam penelitian ini peneliti menggunakan beberapa tahap yaitu pengumpulan data, verifikasi atau pengujian, penafsiran, dan penulisan sejarah. Perkembangan Pertunjukkan Budaya Jejepangan di Kota Jambi dapat dilihat dari tumbuhnya minat dan antusias kaum muda terhadap kebudayaan Jepang mulai dari musik, drama, fashion, makanan, permainan daring hingga teknologi. Karena pengaruh dari banyaknya aspek tersebut dapat dilihat salah satu akibat yaitu munculnya minat akan kebudayaan jejepangan pada kalangan masyarakat Indonesia termasuk Jambi. Hasil penelitian ini menjelaskan sejarah perkembangan Pop Culture Jejepangan di kalangan masyarakat Kota Jambi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdullah, I. (2006). Konstruksi dan Reprosukdi Kebudayaan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Gottschalk, L. (1983). Mengerti Sejarah (terj. Nugroho Notosusanto). Jakarta: UI Press.

Daliman, A. (2012). Metode Penelitian Sejarah. Yogyakarta: Ombak.

Helmi, L & Venus, A. (2008) “Budaya Populer Jepang di Indonesia: Catatan Studi Fenomenologis Tentang Konsep Diri Anggota Cosplay Party Bandung”, International Relations of the Asia Pacific, Vol. 1, No. 1.

Heryanto, A. (2012). Budaya Populer di Indonesia Mencari Identitas Pasca-Orde Baru,Yogyakarta: Jalasutra

Lusiana, Y. (2018). “Japanese Hegemoni in the World of Culinary Business”. Proceeding International Conference of Japanese Language Education (ICoJLE).

Marshall, G. (1998). Dictionary of Sociology. Oxford: Oxford University Press.

Putri, P. O. (2017).”Hegemoni Budaya Dalam Gaya Hidup Komunitas Pecinta Cosplay Jepang (Studi Kasus pada Komunitas VOC di Surakarta), Skripsi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Rakhmat, dkk. (1997). Hegemoni Budaya. Yogyakarta:Yayasan Bentang Budaya.

Srinati, D. (2003). Popular Culture. Yogyakarta: Bentang

Sullivan, John. Et. Al. (1996). Key Concepts in Communication and Cultural Studies. New York: Routledge

Wardah, S. E. (2014). Metode Penelitian Sejarah. TSAQOFAH, Vol. 12 No. 2. Hal 163-175

Downloads

Published

2024-04-30

How to Cite

Naufal, Y. A. (2024). SEJARAH PERKEMBANGAN POP CULTURE “JEJEPANGAN” DI KOTA JAMBI 2018-2023. Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah Dan Sejarah, 3(1), 154-162. https://doi.org/10.22437/krinok.v3i1.29910