PENGARUH SERVANT LEADERSHIP, MOTIVASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN BURN OUT SEBAGAI VARIABEL INTERVENING DI SWISS-BEL HOTEL KOTA JAMBI
DOI:
https://doi.org/10.22437/jmk.v11i2.17976Abstract
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Servant Leadership, Motivasi dan Komitmen Organisasi terhadap Kinerja karyawan dengan burn out sebagai variabel intervening di Swiss Belhotel Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian asosiatif kausal dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jumlah populasi sebanyak 172 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling sehingga didapat jumlah sampel sebanyak 172 responden dengan kuesioner. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Structural Equation Model- Partial Least Square (SEM-PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahw Servant leadership berpengaruh dan signifikan terhadap Burnout. Burnout berpengaruh dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Servant leadership tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap kinerja karyawan. Servant leadership berpengaruh dan signifikan terhadap kinerja karyawan melalui burnout sebagai variabel intervening. Motivasi tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap Burnout. Motivasi tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap kinerja karyawan. Motivasi tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap kinerja karyawan melalui burnout sebagai variabel intervening. Komitmen organisasi berpengaruh dan signifikan terhadap Burnout. Komitmen organisasi tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap kinerja karyawan. Komitmen organisasi berpengaruh dan signifikan terhadap kinerja karyawan di Swiss-Bel Hotel Kota Jambi melalui burnout sebagai variabel intervening
Downloads
References
Aji, Muhammad. (2016). Pengaruh Servant Leadership Terhadap Kinerja Dengan Burnout Sebagai Variabel Intervening Pada Karyawan PT. Intiroda Makmur Persada Tbk. Tangerang . Jurnal Universitas Negeri Semarang.
Dale, A. Timple (2012). Memotivasi Pegawai, Seri Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Darmawan, D. H. (2013). Prinsip-prinsip Perilaku Organisasi. Surabaya: Pena Semesta
Hanafi, M., & Yuniasanti, R. (2012). Hubungan Antara Kematangan Emosi dan Burnout pada Perawat Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul Yogyakartaâ€. INSIGHT, 10(1), 65-76.
Handoko, T.H. (2001). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: BPFE Press.
Hariandja , Marihot Tua Efendi. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia Pengadaan, Pengembangan, pengkompensasian dan Peningkatan Produktivitas Pegawai. Jakarta. Grasindo, PT Gramedia
Hidayatullah. (2016). “Pengaruh Stress Kerja Terhadap Kelelahan Kerja serta Implikasinya pada Perawat Rumah Sakit PKU Muhammadiyah BantulmYogyakartaâ€. Jurnal Psikologi, Vol X, Hal 65-76
Mangkuprawira, Sjafri dan Hubeis, Aida Vitayala. (2014). Manajemen Mutu Sumber Daya Manusia Cetakan Pertama. Bogor: Ghalia Indonesia.
Maslow, A. (2010). Motivation and Personality. Jakarta: Rajawali.
Mathis, Robert L. dan Jackson John H. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Salemba Empat.
Muhammad Aji & Palupiningdyah. (2016). Pengaruh Servant Leadership Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Burnout Sebagai Variabel Intervening. Management Analysis Journal 5 (3)
Muhammad Aji dan Palupiningdyah. (2016). Pengaruh Servant Leadership terhadap Kinerja Karyawan dengan Burnout sebagai Variabel Intervening. Management Analysis Journal.. Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang. 5 (3) pp 178-88.
Robbins, Stephen P. (2011). Perilaku Organisasi. Edisi Kesepuluh. PT Indeks: Kelompok Gramedia
Robbins, Stephen P. (2015). Perilaku Organisasi: Konsep, Kontroversi, Aplikasi, Jilid 1, Edisi 16. Prenhallindo, Jakarta.
Wibowo. (2012). Manajemen Kinerja. Edisi Keempat. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Fandy Asti Randy
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.