Pengaruh Variasi Konsentrasi Alumina Pada Sintesis Nanokomposit Hidroksiapatit/ Alumina dari Udang Papai Menggunakan Metode Hidrotermal
DOI:
https://doi.org/10.22437/jisic.v15i1.21309Abstract
Tujuan penelitian untuk mensintesis nanokomposit dan mengkarakterisasi hidroksiapatit dari udang papai dan dikomposit untuk meningkatkan sifat mekanik tanpa mengubah biokompatibilitasnya. Komposit hidroksiapatit menggunakan bahan lain seperti alumina disintesis menggunakan metode hidrotermal dengan variasi konsentrasi 0,025; 0,05 dan 0,075 juta. Komposit HA/Al2O3 dikarakterisasi dengan FTIR, SEM, dan XRD. Hasil FTIR menunjukkan bilangan gelombang. HA/Al2O3 yang disintesis menunjukkan pita O-H yang khas pada kisaran bilangan gelombang 2361-3460cm-1. CO32- pada rentang bilangan gelombang 1380-1500 cm-1. Al-O pada rentang bilangan gelombang 901cm-1 menunjukkan bahwa HA telah didoping dengan Al2O3. PO43- pada bilangan gelombang 605;873 dan 1041 cm-1. Pola difraktogram menentukan bahwa semua puncak HA/Al2O3 yang diamati berada pada daerah 2theta 10-70° menurut database referensi dan derajat kristalinitas meningkat dengan konsentrasi tinggi alumina yang digunakan. Morfologi doping HA/Al2O3 berupa aglomerasi karena pada proses sintesis menggunakan metode hidrotermal tidak ada pengadukan sehingga bahan kurang homogen, analisis SEM menggunakan software origin dan image j menunjukkan presentase porositas lebih kecil sehingga memenuhi persyaratan untuk digunakan sebagai implan dan memberikan nilai ukuran semakin kecil dalam skala nano, yakni pada rentang 5-14,5 nm.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Datia Imawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.