ANALISIS KECOCOKAN NILAI PGA METODE DONOVAN TERHADAP DATA ACCELEROGRAPH (STUDI KASUS GEMPA MAMUJU, 14 JANUARI 2021)
DOI:
https://doi.org/10.22437/jop.v8i2.21884Keywords:
Data accelerograph, Donovan, earthquake, magnitudo, PGAAbstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan memetakan wilayah dengan risiko nilai percepatan tanah maksimum dan menganalisis kecocokan nilai metode perhitungan empiris dan data accelerograph pada kasus gempa di Mamuju 14 Januari 2021. Data yang digunakan adalah data kasus gempa di Mamuju 14 Januari 2021 magnitudo 5,9 yang diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Stasiun Geofisika Gowa. Parameternya terdiri dari data waktu, lintang, longitudinal dan kedalaman, magnitudo dan percepatan tanah (gal). Perhitungan nilai percepatan tanah dilakukan dengan menggunakan persamaan metode Donovan, sedangkan untuk menghitung kecocokan nilai digunakan persamaan nilai persen error. Hasil dari perhitungan percepatan tanah diperoleh nilai percepatan tanah maksimum tertinggi diperoleh pada wilayah kecamatan Tapalang, Tapalang Barat, Simboro dan Mamuju, dengan nilai berkisar 196,50-261,66 gal. Sedangkan nilai percepatan tanah terendah diperoleh pada wilayah kecamatan Kalukku, Bonehau, Kalumpang, Papalang, Sampaga dan Tommo dengan nilai 41,76- 122,67 gal. Persentase nilai error terhadap data nilai percepatan tanah pada accelerograph bernilai 6%, hal ini menandakan bahwa metode ini dapat digunakan dalam menghitung nilai percepatan tanah maksimum dengan meninjau magnitude gempa ≥ 5 M.
Kata Kunci: Data accelerograph, Donovan, earthquake, magnitudo, PGA.
Abstract
[Title: Analysis of the Fitness of PGA Value of The Donovant Method to Accelerograph Data (Case Study of the Mamuju Earthquake, 14 January 2021)] This study aims to map the area with the risk of the maximum ground acceleration value and analyze the suitability of the value of the empirical calculation method and accelerograph data in the earthquake case in Mamuju on January 14 2021. The data used is earthquake case data in Mamuju on January 14, 2021 with a magnitude of 5.9 obtained from the Meteorology, Climatology and Geophysics Agency of the Gowa Geophysics Station. The parameters consist of time, latitude, longitudinal and depth data, magnitude and ground acceleration (gal). The calculation of the ground acceleration value is carried out using the Donovan method equation, while to calculate the value match the percent error value equation is used. The results of the calculation of ground acceleration obtained the highest maximum ground acceleration values ​​obtained in the sub-districts of Tapalang, West Tapalang, Simboro and Mamuju, with values ​​ranging from 196.50 to 261.66 gal. While the lowest ground acceleration values ​​were obtained in the sub-districts of Kalukku, Bonehau, Kalumpang, Papalang, Sampaga and Tommo with a value of 41.76-122.67 gal. The percentage of error values ​​for the ground acceleration value data on the accelerograph is 6%, this indicates that this method can be used in calculating the maximum ground acceleration value by considering the magnitude of the earthquake ≥ 5 M.
Keywords: Accelerograph data, Donovan, earthquake, magnitude, PGA.
Downloads
References
Anugrayanti, A., Arsyad, M., & Tiwow, V. A. (2021). Analysis of Susceptible Disaster Region Based on The Peak Ground Acceleration and Earthquake Intensity in Mamasa 2018. Journal of Physics: Conference Series, 1816(1). 012014. IOP Publishing. https://doi.org/10.1088/1742-6596/1 816/1/ 012014
Asna, A. (2017). Pemetaan Daerah Rawan Bencana Gempa Bumi di Wilayah Sulawesi Tenggara Berdasarkan Nilai Percepatan Tanah Maksimum dengan menggunakan Metode Mc Guirre R.K Skripsi, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. http://repositori.uin-alauddin.ac.id/12340/
Diana, S., & Pujiastuti, D. (2020). Analisis Kecocokan Nilai Percepatan Tanah Pulau Lombok Berdasarkan Perhitungan Empiris dengan Data Percepatan Tanah dari Akselerograf di Stasiun Mataram. Jurnal Fisika Unand, 9(1), 79-84. https://doi.org/10.25077/jfu.9.1.79-84.2020
Douglas, J. (2022). Ground Motion Prediction Equitions 1964 – 2010. DRGM/RP-59356-FR. James Weis Building: Departement of Civil and Environmental Engineering. Diakses pada tanggal 24 Maret 2023. http://www.gmpe.org.uk/gmpereport2014.pdf
Edwiza, D. (2008). Analisis terhadap Intensitas dan Percepatan Tanah Maksimum Gempa Sumbar. Teknik A, 1(29), 73–79. http://repository.unand.ac.id/1109/1/73-79_DAZ2_Intensitas_ Teknika_ REVISI.pdf
Habriansyah, Djayus, Supriyanto, Hendrawanto, B. (2021). Studi Penentuan Percepatan (Acceleration) Tanah Daerah Ampana, Balikpapan, Bone, Bulukumba, Bau-Bau Akibat Gempa Bumi Donggala 28 September 2018. Jurnal Geosains Kutai Basin, 4(1). 1-10. http://jurnal.fmipa. unmul.ac.id/index.php/geofis/article/view/611/321
Januarti, Y & Ramadoni, D. S. (2022). Analisis Pendekatan Empiris terhadap Percepatan Tanah Maksimum di Provinsi Papua Barat Menggunakan Metode Esteva, Donovan dan M.V. Mickey. Prosiding Seminar Nasional Fisika (SNF) FMIPA UNESA 2022. Vol. 6, 50-56. Surabaya, 27 Agustus 2022.
Kapojos, C. G., Tamuntuan, G., & Pasau, G. (2015). Analisis Percepatan Tanah Maksimum dengan Menggunakan Rumusan Esteva dan Donovan (Studi Kasus pada Semenanjung Utara Pulau Sulawesi). Jurnal Ilmiah Sains, 15(2), 99-104. https://doi.org/10.35799/jis.15.2. 2015.9225
Kurniawan, S., Warnana, D. D., & Rochman, J. P. G. N. (2019). Pemetaan Kerawanan Bencana Gempa Bumi dengan Metode PSHA Periode Ulang 2500 Tahun Studi Kasus Pulau Lombok–Nusa Tenggara Barat. Jurnal Geosaintek, 5(3), 109-112. https://iptek.its.ac.id/index.php/geosaintek/article/view/4294/4294
Kusumawardani, B. N. (2020). Analisis PGA (Peak Ground Acceleration) Pulau Lombok menggunakan Metode Empiris. Jurnal Fisika dan Aplikasinya, 16(3), 122-127. https://iptek.its.ac.id/index.php/jfa/article/view/16%283%2903/pdf_33
Lowrie, W. (1997). Fundamentals of Geophysics. Fundamentals of Geophysics. Cambridge: William Lowrie.
Lubis, L. H., Ayundita, A. A., Sari, N., & Wardono, W. (2022). Aktivitas Seismisitas di Wilayah Sumatera Bagian Utara menggunakan Arc-Gis Periode 2020-2021. Jurnal Kumparan Fisika, 5(2), 91-98. https://doi.org/10.33369/jkf.5.2.91-98
Nasution, B. (2021). Analisis Pengaruh Massa Pada Struktur Bangunan Bertingkat pada Saat Gempa Bumi menggunakan Metode Elemen Hingga. EINSTEIN (e-Journal), 9 (1), 59-68. https://jurnal.unimed.ac.id/ 2012/index.php/einsten/article/download/23557/15320
Nofaslah, R & Pujiastuti, D. (2017). Estimasi Nilai Percepatan Tanah Maksimum Provinsi Aceh Berdasarkan Data Gempa Segmen Tripa Tahun 1976 – 2016 dengan menggunakan Rumusan Mcguire. Jurnal Fisika Unand, 6(2), 183-187. http://jfu.fmipa.unand.ac.id/index.php/jfu/article/view/289/251
P. E. Broto, N.L.F Laksana, Muh. Said L, Hernawati, S.R.A Rani. (2022). Micro-zonation Study of Potential Seismic Hazards Based on Peak Ground Acceleration (PGA) Value in the North Konawe Office Area. Jurnal Online of Physics (JOP), 8(1), P. 22-27. https://online-journal.unja.ac.id/jop/ article/ view/20232/14456
Pasau, G., Bobantoa, M. B., Pandara, Dolfie P. (2018). Model Percepatan Tanah Maksimum di Kota Manado menggunakan Metode Donovan dan McGuire. Jurnal MIPA Unsrat Online, 7(1), 52 -55. https://ejournal.unsrat.ac.id/ v3/index.php/jmuo/article/view/19610/19181
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Badan Geologi (PVMBG). (2021). Kajian Kejadian Gempa Bumi Majene Januari 2021 Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi. Retrieved December 12, 2021, from Official website pusat vulkanologi dan mitigasi bencana geologi https://vsi.esdm.go.id/index.php/gempabumi-a-tsunami/kejadian-gempabumi-a-tsunami/3399-kajian-kejadian-gempa-bumi-majene-januari-2021-pusat vulkanologi-dan-mitigasi-bencana-geologi
Prasisila, M., & Hadi, A. I. (2021). Klasifikasi Kelas Situs Tanah dengan Nilai Vs30 di Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu menggunakan Metode Multichannel Analysis of Surface Wave (MASW). In Seminar Nasional Fisika, (Vol. 1, No. 1, pp. 277-282). http:// proceedings. upi.edu/ index.php/sinafi/ article/view/1843
Sari, I. N., & Prastowo, T. (2022). Analisis Seismisitas dan Potensi Bahaya Bencana Seismik di Wilayah Selatan Pulau Sumatera. Inovasi Fisika Indonesia, 11(02), 12-19.
Silvia, U. N., & Maimuna, A. K. (2020). Analisis Tingkat Risiko dan Kerentanan Bahaya Gempa Bumi di Kota Surabaya Dalam Upaya Pemberian Informasi Mitigasi Bencana. Jurnal Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, 7(3), 51-57. https://jurnal. stmkg.ac.id/ index.php/jmkg/article/ view/204/142
Ulfiana, E., Rumy, S. A., Pratama, R., & Ariy, P. (2018). Analisis Pendekatan Empiris PGA (Peak Ground Acceleration) Pulau Bali Menggunakan Metode Donovan, MC. Guirre dan MV Mickey. JIIF (Jurnal Ilmu dan Inovasi Fisika), 2(2), 155-161. https://jurnal.unpad.ac.id/jiif/article/view/19730/10803
Wu, G., Baraldo, M., & Furlanut, M. (1995). Calculating Percentage Prediction Error: A user's Note. Pharmacological Research, 32 (4), 241-248.
