PEMODELAN 2D DATA GROUND PENETRATING RADAR (GPR) PADA LAHAN GAMBUT DI DESA JATI MULYO
DOI:
https://doi.org/10.22437/jop.v9i1.28602Abstract
Research has been conducted using the ground penetrating radar (GPR) method which aims to determine subsurface lithology on peatlands in Jati Mulyo Village based on 2D modeling. The GPR method is one of the geophysical methods that applies electromagnetic wave propagation. GPR data measurements were carried out as many as 3 passes with each length of 200 meters. The result of the GPR measurement is a 2D model that describes subsurface lithology. The response of this 2D model is in the form of a distribution of color variations starting from yellow-red, green, light blue -dark blue. The yellow-orange color response indicates the presence of minerals found on peatlands. The green response describes the soil below the surface. While the blue response indicates a cavity filled with water. This is appropriate based on the geology of this peatland is a sedimentary deposit that has pores filled with water and the presence of mineral content contained in the peat soil.
 Â
Downloads
References
Arif, Irwandi. 2016. Geoteknik tambang: mewujudkan produksi tambang yang berkelanjutan dengan menjaga kestabilan lereng. Jakarta: Gramedia
Badan Restorasi Gambut. 2018. Laporan Hasil Pemetaan Partisipatif Desa Jati Mulyo, Kecamatan Dendang Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi. Tanjung Jabung Timur : Badan Restorasi Gambut.
Dewi IK, MZ Nasri, Resta IL, Juventa. 2020. Aplikasi geolistrik konfigurasi wenner dalam mendeteksi pencemaran air tanah gambut pada Desa Sungai Terap. Jurnal Online of Physics. 6 (1): 44-51.
Edi H, Barus B, Baskoro DPT. 2018. Pemetaan subsiden di kesatuan hidrologi gambut sungai Jangkang sungai Liong Pulau Bengkalis. Jurnal of Bogor Agriculture University. 19 (1): 13-18.
Elfarabi, Widodo, A., Syaifudin, F. 2017. Pengolahan Data Ground Penetrating Radar dengan Menggunakan Software MATGPR R-35. Jurnal Teknik ITS Vol. 6, No.1. Hal-47-50.
Elon, S.V., D.H. Boelter, J. Palvanen, D.S. Nichols, T. Malterer, and A. Gafni. 2011. Physical Properties of Organic Soils.Taylor and Francis Group, LLC.
Febrizon, Hakam A. 2018. Pengaruh kadar air terhadap kekuatan tanah lempung di Pangkalan Kabupaten Limapuluh Kota [Skripsi]. Padang : Universitas Andalas.
Kausarian H. 2019. Karakteristik Aluvium di Pesisir Timur Kota Dumai. Universitas Islam Riau (UIR) Press. Pekanbaru, Riau.
Kusuma WB. 2019. Karakteristik sifat fisik dan daya dukung tanah endapan aluvium daerah Caruban. Jurnal Nasional Pengelolaan Energi Migas Zoom. 1 (2): 15-27.
Laksono FXAT, Widagdo A, Iswahyudi S. 2021. Dynamothermal Metamorphic sebagai Provenance Endapan Sedimen Daerah Aliran Sungai Kaligarang Semarang Bedasarkan Analisis Mineral Berat. Jurnal Geosaintek. 7 (2): 93-102.
Martini. 2015. Kajian daya dukung tanah gambut dengan perkuatan geotekstil dan perubahan muka air tanah. Infrastruktur. 5 (1): 51-59.
Prasetyo,B.H. dan Setyorini.D,. 2008. Karakteristik Tanah Sawah dari Endapan Aluvial dan Pengelolaanya.
Ratmini NPS. 2012. Characteristics and Management of Peatland for Agriculture Development. Jurnal Lahan Suboptimal. 1 (2): 2022
Ritung,S. dan Kartawisastra,S. 2016. Lahan Gambut Indonesia Pembentukan, Karakteristik dan Potensi Mendukung Ketahanan Pangan. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.
Saleilei AA, Salampak, Yulianti N, Adji FF, Damanik Z, Giyanto. 2022. Studi kandungan C-organik, kadar abu, dan bobot isi gambut pedalaman di kawasan hutan dengan tujuan khusus (KHDTK) Tumbang Nusa Kalimantan Tengah. Jurnal Ilmu Lingkungan. 16 (1): 59-66.
Wibowo NB, Semri JN, Darmawan D, Sumardi Y, Afriliani F, Mahmudah S. 2018. Interpretasi lapisan sedimen berdasarkan ground profile vs dengan pengukuran mikrotremordi Kecamatan Pacitan. Indonesian Journal of Applied Physics. 8 (1): 32-42.
Wicaksono DI. 2017. Pengaruh struktur geologi terhadap perkembangan diagenesis batugamping di degunung Kecamatan Pengasih Kulonprogo. In: Proceeding Seminar Nasional Kebumian Ke-10 : 861-872.
