Determination of the Education Index and Improvement Strategies in Jambi Province
Determinasi Indeks Pendidikan dan Strategi Peningkatannya di Provinsi Jambi
DOI:
https://doi.org/10.22437/jpe.v19i3.31004Kata Kunci:
strategy, education index, determinantsAbstrak
The purpose of this research is to analyze: (1) the development of per capita income, School Participation Rate, poverty, Special Allocation Fund for the physical aspect of education, government expenditure on education, and the education index in the Jambi Province for the period 2002-2022, (2) the influence of per capita income, School Participation Rate, poverty, Special Allocation Fund for the physical aspect of education, and government expenditure on education on the education index of the Jambi Province, and (3) the strategy to improve the education index of the Jambi Province through the Special Allocation Fund for the physical aspect of education. This study uses a quantitative descriptive method, where the sources of data are the Central Statistics Agency of Jambi Province, the Department of Education, and the Regional Development Planning Agency of Jambi Province. The data obtained are then analyzed using quantitative analysis techniques and descriptive analysis. Based on the survey results of per capita income, School Participation Rate, poverty, Special Allocation Fund for the physical aspect of education, government expenditure on education, and the education index in the Jambi Province during the period 2002-2022, it shows fluctuating developments. Hypothesis testing results prove that factors influencing the education index of the Jambi Province during the period 2002-2022 include per capita income, School Participation Rate, Special Allocation Fund for the physical aspect of education, and government expenditure on education. Based on the results of internal strategic factor analysis and external strategic factor analysis, it is found that the most appropriate strategy model to be applied in improving the education index of the Jambi Province is the Strengths-Opportunities strategy, which includes: (1) promoting the expansion and equalization of educational opportunities for the entire rural community, (2) equalization of the number of teachers and educational staff in the city and districts in the Jambi Province, (3) improving the effectiveness of control and audit of facilities and infrastructure in schools, (4) enhancing the effectiveness of the learning process in schools through the provision of facilities and infrastructure accompanied by improving the quality of educational staff, (5) collaborating socially with the surrounding community to strive for comfortable school locations, thus creating a conducive learning environment, and (6) maximizing the use of learning facilities and supporting facilities in teaching activities to improve the quality of student learning outcomes to produce high-quality graduates, enabling the school to establish partnerships with other relevant institutions in utilizing its graduates' outputs. Based on these findings, to improve the education index through the Special Allocation Fund for the physical aspect of education, it is recommended that the local government increase the capacity of Dapodik operators in verifying school facilities and infrastructure data through education and training, as well as better coordination between the Department of Education and all high schools in reporting and submitting school facilities and infrastructure needs.
Unduhan
Referensi
Amir, I., Zamhuri, M.Y., dan Fattah, S. (2019). Analisis Dana Alokasi Khusus Terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Sulawesi Selatan. JBMI: Jurnal Bisnis, Manajemen dan Informatika, Vol. 15 (3): 276-290
Aprilia, O. dan Cerya, E. (2023). Pengaruh Angka Partisipasi Sekolah (APS) dan Kemiskinan Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pada Kabupaten di Provinsi Sumatera Barat. Jurnal Salingka Nagari, Vol. 02 (1): 367-380
Aviliani, dkk. (2014). Addressing the Middle Income Trap: Experience of Indonesia. Asian Social Science, Vol. 10 (10)
Aziz, G.A., Rochaida, E., dan Warsilan. (2016). Faktor Faktor yang Mempengaruhi Kemiskinan di Kabupaten Kutai Kartanegara. INOVASI: Jurnal Ekonomi Keuangan, dan Manajemen, Vol. 12 (1): 29-48
Baidowi, U.M., Utami, N., Prasetyo, E.N., dan Jabar, J. (2022). Pengaruh Pendapatan per-kapita dan Kemiskinan Terhadap IPM di Jawa Timur. At-Tuijar, Vol. 10 (2): 186-195
Berlian, N. (2011). Faktor-Faktor yang Terkait dengan Rendahnya Pencapaian Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Vol. 17 (1): 43-55
Dahlan, A.M. (2018). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Jawa Tengah. Artikel Penelitian. Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Indonesia
Hidayati, D.R. dan Imaningsih, N. (2022). Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Sektor Pendidikan, Kesehatan, Pertumbuhan Ekonomi dan Kemiskinan Terhadap Indeks Pembangunan Manusia. FORUM EKONOMI: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi, Vol. 24 (4): 703-710
Kahang, M., Saleh, M., dan Suharto, R.B. (2016). Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Sektor Pendidikan dan Kesehatan Terhadap Indkes Pembangunan Manusia di Kabupaten Kutai Timur. Forum Ekonomi: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi, Vol. 18 (2): 130-140
Kaharuddin. (2013). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyerapan Belanja Dana Alokasi Khusus Bidang Pendidikan di Kabupaten Sumbawa Tahun Anggaran 2010. Jurnal Akuntansi dan Manajemen, Vol. 24 (1): 35-44
Karini, P. (2018). Pengaruh Tingkat Kemiskinan Terhadap Angka Partisipasi Sekolah Usia 16—18 Tahun di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Al-Ishlah: Jurnal Pendidikan, Vol. 10 (1): 103-115
Larasati Prayoga, M., Muchtolifah, & Sishadiyati. (2021). Faktor Kemiskinan di Kabupaten Sidoarjo. Jambura Economic Education Journal, Vol. 3 (2): 135–143
Larassita, Y.F., Istiyani, N., dan Jumiati, A. (2015). Pengaruh Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten Jember Periode 1990-2014. Artikel Penelitian. Fakultas Ekonomi, Universitas Jember
Lubis, R. Fahrozi. (2014). Analisis Variabel Penentu Pendapatan Perkapita Sebagai Upaya Pencegahan Growth Slowdown (Studi di China, Filipina, India, Indonesia, Malaysia, dan Thailand). Artikel Penelitian. Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya
Malale, A. dan M. A. Sutikno. (2014). Analisis Middle-Income Trap di Indonesia. Jurnal BPPK, Vol. 7 (2): 91-110
Maysaroh, R. dan Arif, M. (2022). Analisis Peran Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Dalam Meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Sumatera Utara. El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Vol. 2 (3): 322-335
Mongan, J. J. S. (2019). Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Bidang Pendidikan dan Kesehatan Terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Indonesia. Indonesian Treasury Review, Vol. 4 (2): 163-176
Mulyadi, S. (2003). Ekonomi Sumber Daya Manusia dalam Perspektif Pembangunan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada Putong
Nashshar, M., I., & Mulyana, B. (2022). Pengaruh dana Alokasi Khusus Terhadap Indeks Pembangunan Manusia dengan Belanja Modal sebagai Variabel Mediasi. Indonesian Treasury Review: Jurnal Perbendaharaan, Keuangan Negara dan Kebijakan Publik, Vol. 7 (3): 255-270
Novitasari, N.M.A.W. dan Wenagama, I.W. (2018). Pengaruh Angka Kematian Bayi, Angka Partisipasi Sekolah, dan Rasio Ketergantungan Terhadap Indeks Pembangunan Manusia. E-Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana, Vol. 11 (8): 3271-3299
Priseptian, L. dan Primandhana, W.P. (2022). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemiskinan. Forum Ekonomi, Vol. 24 (1): 45-53
Rahmatin, U.Z. dan Soejoto, A. (2017). Pengaruh Tingkat Kemiskinan dan Jumlah Sekolah Terhadap Angka Partisipasi Sekolah (APS) di Kota Surabaya. Jurnal Pendidikan Ekonomi Manajemen dan Keuangan, Vol. 1 (2): 127-140
Rosyadah, J.A. (2021). Determinan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Efficient: Indonesian Journal of Development Economics, Vol. 4 (1): 1080-1092
Sasana, H. (2012). Pengaruh Belanja Pemerintah Daerah dan Pendapatan per-kapita Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (Studi Kasus di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah). Media Ekonomi dan Manajemen, Vol. 25 (1)
Sembiring, T.A. (2020). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Terhadap Pembangunan Manusia di Provinsi Sumatera Utara (Periode 2016 – 2018). Indonesian Treasury Review: Jurnal Perbendaharaan, Keuangan Negara, dan Kebijakan Publik, Vol. 5 (1): 77-92
S Sunargo, D Hastuti. (2019).Mengatasi perilaku kerja kontraproduktif melalui peran integratif politik organisasional dan kecerdasan emosional pada era revolusi industri 4.0. Jurnal Paradigma Ekonomika 14 (2), 45-54
Suparyati, A. (2014). Pengaruh Economic Freedom dan Pendapatan Per Kapita Terhadap Indeks Pembangunan Manusia. Media Ekonomi, Vol. 22 (2): 171-182
Virdam, F. dan Ariani, M.B.N. (2023). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Angka Partisipasi Sekolah pada Provinsi di Pulau Sulawesi. Jurnal of Development Economic and Digitalization, Vol. 2 (1): 20-35
Wahyuni, A. dan Amar, S. (2023). Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Di Sektor Pendidikan, Kesehatan, Perumahan dan Fasilitas Umum Terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Sumatera Barat. JKEP: Jurnal Kajian Ekonomi dan Pembangunan, Vol. 5 (1): 29-36
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Mohammad Ikhwan Afdloli, Heriberta Heriberta, Erni Achmad
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.