Optimalisasi Pertumbuhan Bibit Salam (Syzygium Polyantha Wight) dengan Pemberian Pupuk NPK dan Arang Sekam
Optimizing the Growth of Salam Seedlings (Syzygium Polyantha Wight) by Providing NPK Fertilizer and Husk Charcoal
DOI:
https://doi.org/10.22437/jurnalsilvatropika.v7i1.36863Keywords:
salam seeds, NPK compound fertilizer, husk charcoalAbstract
ABSTRAK
Salam (Syzygium polyantha wight) salah satu Tanaman asli Indonesia dengan banyak potensi serta nilai ekonomi yang tinggi karena hampir semua bagiannya dapat memberikan keuntungan serta dapat tumbuh di berbagai tempat. Salam termasuk kedalam family Mirtaceae, dapat hidup pada kondisi kualitas kesuburan tanah yang rendah yaitu tanah ultisol. Faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan pada tanaman yaitu faktor eksternal. Pada faktor eksternal perlu dilakukan tindakan silvikultur dengan cara pemupukan. Pupuk yang dapat digunakan adalah pupuk majemuk NPK dan Arang Sekam. Tujuan dalam penelitian ini untuk menganalisis respons pertumbuhan bibit tanaman salam terhadap pemberian pupuk NPK dan arang sekam serta untuk mendapatkan dosis terbaik pupuk NPK dan arang sekam terhadap pertumbuhan tanaman salam. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Hutan pendidikan dan kebun pembibitan Program Studi Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Jambi. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan faktor tunggal yaitu pupuk majemuk NPK dan arang sekam. Hasil penelitian menunjukan bahwa Tanaman Salam memberikan respons tidak nyata terhadap pemberian pupuk NPK dan Arang Sekam. Dari semua perlakuan menunjukan bahwa Pemberian pupuk NPK 20 g 60 g arang sekam/polybag merupakan dosis terbaik dari pertumbuhan bibit tanaman salam.
Kata Kunci : Arang Sekam, Bibit Salam, Pupuk Majemuk NPK
ABSTRACT
Salam (Syzygium polyantha wight) is one of the native Indonesian plants with a lot of potential and high economic value because almost all of its parts can provide benefits and can grow in various places. Salam belongs to the Mirtaceae family, can live in conditions of low soil fertility quality, namely ultisol soil. Factors that can influence plant growth are external factors. For external factors, it is necessary to carry out silvicultural measures by means of fertilization. Fertilizers that can be used are NPK compound fertilizer and husk charcoal. The aim of this research was to analyze the growth response of laurel seedlings to the application of NPK fertilizer and husk charcoal and to obtain the best dose of NPK fertilizer and husk charcoal for the growth of laurel plants. This research was carried out at the educational Forest Laboratory and nursery of the Forestry Study Program, Faculty of Agriculture, Jambi University. This research was conducted using the Completely Randomized Design (CRD) method with a single factor, namely NPK compound fertilizer and husk charcoal. The research results showed that the bay plant gave an insignificant response to the application of NPK fertilizer and husk charcoal. Of all the treatments, it shows that giving 20 g of NPK fertilizer to 60 g of husk charcoal/polybag is the best dose for the growth of bay plant seeds.
Keywords: Salam seeds, NPK compound fertilizer, husk charcoal
Downloads
References
Agoes, A. (2010). Tanaman Obat Indonesia, Buku Kedua, Salemba Medika, Jakarta, Indonesia: 25.
Andriani,A. Chaidir, R (2016). Pengaruh pemberian Air Rebusan Daun Salam Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat. Jurnal Ipteks Terapan. Volume: X Hal: 112-119.
Astika G. 2003. Pengaruh Media Arang Sekam terhadap Pertumbuhan Semai Ficus callosa Willd. (Pangsar). Skripsi. Bogor: Departemen Manajemen Hutan Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor.
Eryani S. 2017. Pengaruh intensitas cahaya dan dosis pupuk NPK terhadap pertumbuhan bibit kepayang (Pangium edule Reinw. Ex Blume). Skripsi. Jambi: Universitas Jambi.
Flora, 2008, Khasiat Herbal, Gramedia, Jakarta.
Gonggo, H., dan Yuni, I. 2006. Peran pupuk N dan P terhadap serapan N, efisiensi N dan hasil tanaman jahe di bawah tegakan tanaman karet. Jurnal Ilmu- Ilmu Pertanian Indonesia, 8(1), 61-68.
Hanafiah, K. A. 2007. Dasar-dasar Ilmu Tanah. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Harismah K, dan Chusniatun, 2016. Pemanfaatan Daun Salam (Eugenia polyantha) Sebagai Obat Herbal dan Rempah Penyedap Makanan. Warta LPM, 2(19): 110-118.
Maryani A.T. dan Erik H. 2017. Pengaruh Pupuk Npk Dan Arang Sekam Terhadap Pertumbuhan Bibit Karet (Hevea brasilliensis Muell.Arg) Hasil Approach Grafting Dengan Bibit Jelutung (Dyera lowii). Jurnal Agrista. Vol 21 No. 01. Hal 1-8
Noor, M. 2004. Lahan Rawa: Sifat dan Pengelolaan Tanah Bermasalah Sulfat Masam. Depok: Raja Grafindo Persada.
Nurnasari, E., dan Djumali, D. 2010. Pengaruh kondisi ketinggian tempat terhadap produksi dan mutu tembakau Temanggung. Buletin Tanaman Tembakau, Serat dan Minyak Industri, 2(2), 45-59.
Noviani D, 2010 Pengaruh pemberian pupuk NPK dan kompos terhadap semai jabon (anthocehalus cadamba miq.) pada media tanah bekas tambang emas (tailing). Skripsi institut pertanian bogor.
Nurita dan Jumberi, A. 1997. Pemupukan KCl dan Abu Sekam pada Padi Gogo di Tanah Podsolik Merah Kuning. Prosiding Seminar. Pembangunan Pertanian Berkelanjutan Menyongsong Era Globalisasi. Banjarbaru: Peragi Komisariat Kalimantan Selatan.
Katno, 2004, Tingkat Manfaat dan Keamanan Tanaman Obat dan Obat Tradisional, Balai Penerbit FKUI, Jakarta. Jumin, H. B. 2002. Dasar-Dasar Agronomi. Rajawali, Jakarta
Parnata A. 2004. Pupuk Organik Cair, Aplikasi dan Manfaatnya, Agromedia Pustaka, Jakarta.
Pirngadi, S. dan S. Abdulrachman. 2005. Pengaruh Pupuk Majemuk NPK (15-15- 15) Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Padi Sawah. Jurnal Agrivigor 4: 188-197
Pramono S., 2002, Kontribusi Bahan Obat Alam dalam Mengatasi Krisis Bahan Obat di Indonesia, Jurnal Bahan Alam Indonesia, 18-20.
Prasetyo BH dan Suriadikarta. 2006. Karakteristik Potensi, dan Teknologi Pengelolaan Tanah Ultisol Untuk Pengembangan Pertanian Lahan Kering di Indonesia. Jurnal Litbang Petanian Bogor.
Radjagukguk, B. dan Jutono 1983. Alternatif-Alternatif Pelaksanaan Program Pengapuran Lahan-Lahan Mineral Masam Indonesia. Prosiding Seminar. Yogyakarta: Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada
Suharti,S., Banowati,A., Hermana, W. & Wiryawan, K.G. (2008). Komposisi dan Kandungan Kolesterol Karkas Ayam Broiler Diare yang Diberi Tepung Daun Salam (Syzygium polyanthumWight) dalam Ransum. Media Peternakan 31(2): 138-145.
Suharti, A., Rokhim Sunandi, Faizah Abdullah. 2018. Penatalaksanaan Fisioterapi pada Frozen Shoulder Sinistra Terkait Hipertensitas Labrun Posterior Superior di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto. Journal of Vocational Program University of Indonesia. Volume. 6: 1 Januari 2018:51-65
Soeharto I. 2004. Penyakit jantung koroner dan serangan Jantung, edisi 3. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Supriyanto dan Fidryaningsih F. 2010. Pemanfaatan Arang Sekam untuk Memperbaiki Pertumbuhan Semai Jabon (Anthocephalus cadamba (Roxb.) Miq) pada Media Subsoil. Jurnal Silvikultur Tropika. Vol. 01. Nomor 01. Hal 24-28
Supriyanto, Muslimin, Umar H. 2014. Pengaruh Dosis Pupuk Organik Cair Urin Sapi terhadap Pertumbuhan Semai Jabon merah (Antocephalus macrophyllus (Roxb) Havil). Warta Rimba. Vol. 2, No.2.
Widyawati, T., Purnawan, W.W.,Yam, M.F., Asmawi, M.Z.,Ahmad, M. (2012). The Useof Medicinal Herbs Among Diabetic Patients in Health Community Centre Sering,Medan, Indonesia. in:Proceedings of theMSPP2012 Conference, Penang, Malaysia, 19–20May 2012; pp. 113– 114.
Wibowo A.W., Suryanto, A., dan Nugroho A. (2017). Kajian Pemberian Berbagai Dosis Larutan Nutrisi Dan Media Tanam Secara Hidroponik Sistem Substrat Pada Tanaman Kailan (Brassica oleracea L). Vol. 5. No. 7 ISSN 25278452.
Wuryaningsih S., 1996, Pertumbuhan Beberapa Setek Melati pada Tiga Macam Media, Jurnal Penelitian Pertanian, 5(3):50-57.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Hamzah Hamzah, Rizky Ayu Hardiyanti, Zera Olivia Nofianti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.