Naskah ini versi lama yang diterbitkan pada 2018-06-29. Baca versi terbaru.
PEMBUATAN NATA DARI KULIT PISANG RAJA (Musa paradisiaca L.)
DOI:
https://doi.org/10.22437/chp.v3i1.4922Kata Kunci:
Nata, Musa paradisiaca L, Acetobacter xylinumAbstrak
Telah dilakukan penelitian pembuatan Nata dari kulit pisang raja (Musa paradisiaca L) dengan memvariasikan kadar sukrosa dan pH dalam proses pembuatannya, bakteri Acetobacter xylinum digunakan digunakan untuk proses fermentasi. Variasi sukrosa yang digunakan yaitu ; 25 gram, 30 gram, dan 35 gram. Variasi pH yang digunakan yaitu : pH 3, 4, dan 5. Hasil Nata memperlihatkan bahwa nata terbaik didapatkan pada penambahan sukrosa 35 gram dan pH 4.
Unduhan
Data unduhan belum tersedia.
Referensi
Harborne, J. B. 1987. Metode fitokomia : Penuntun Cara Moder Menganalisis Tumnuhan, Bandung: Penerbit ITB.
Harlis, Murni, P., & Muswita. 2015. Pemanfaatan Acetobacter xylinum terhadap Peningkatan Kualitas Nata. Universitas Jambi. Biospecies Journal. 8(1): 29–33.
Ionita, P. 2005. Is DPPH Stable Free Radical a Good Scavenger for Oxygen Active Species. Chemical Papers Journal. 59(1) 11-16.
Molyneux, P. 2004, The Use The Stable Free Radical Diphenylpicrylhydrazyl (DPPH) for Estimating Antioxidant Activity. Journal of Science and Teknologi. 26 (2): 211-219.
Nurlina, R., 2006, Pembuatan "Nata de Coco" dari sari limbah kulit pisang dalam beberapa konsentrasi dengan bakteri A xylinum Jurusan Farmasi Universitas Hasanuddin. Makassar
Rafaela, G. M., M. G Lobo., dan M. González. 2010, Antioxidant activity in banana peel extracts : Testing extraction conditions and related bioactive compounds. Food Chemistry Journal, 119(3): 1030–1039.
Riyadi, S. 1987. Telaah Mengenai Mikroba yang Berperan Dalam Pembuatan Nata de Coco. Bogor: Jurusan Biologi Fakultas MIPA IPB.
Setiati, S. 2003. Radikal Bebas, Antioksidan, dan Proses Menua. Majalah Medika, 6919): 366-368.
Setiawan, A., Y. Ikrawan. Dan S. Abadi. 2012. Pengaruh ZA dalam Pembuatan Nata. Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta , Surakarta.
Suryani, A., E. Hambali, dan P. Suryadarma. 2005, Membuat Aneka Nata. Jakarta: Penebar Swadaya. Hal: 46-50.
Harlis, Murni, P., & Muswita. 2015. Pemanfaatan Acetobacter xylinum terhadap Peningkatan Kualitas Nata. Universitas Jambi. Biospecies Journal. 8(1): 29–33.
Ionita, P. 2005. Is DPPH Stable Free Radical a Good Scavenger for Oxygen Active Species. Chemical Papers Journal. 59(1) 11-16.
Molyneux, P. 2004, The Use The Stable Free Radical Diphenylpicrylhydrazyl (DPPH) for Estimating Antioxidant Activity. Journal of Science and Teknologi. 26 (2): 211-219.
Nurlina, R., 2006, Pembuatan "Nata de Coco" dari sari limbah kulit pisang dalam beberapa konsentrasi dengan bakteri A xylinum Jurusan Farmasi Universitas Hasanuddin. Makassar
Rafaela, G. M., M. G Lobo., dan M. González. 2010, Antioxidant activity in banana peel extracts : Testing extraction conditions and related bioactive compounds. Food Chemistry Journal, 119(3): 1030–1039.
Riyadi, S. 1987. Telaah Mengenai Mikroba yang Berperan Dalam Pembuatan Nata de Coco. Bogor: Jurusan Biologi Fakultas MIPA IPB.
Setiati, S. 2003. Radikal Bebas, Antioksidan, dan Proses Menua. Majalah Medika, 6919): 366-368.
Setiawan, A., Y. Ikrawan. Dan S. Abadi. 2012. Pengaruh ZA dalam Pembuatan Nata. Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta , Surakarta.
Suryani, A., E. Hambali, dan P. Suryadarma. 2005, Membuat Aneka Nata. Jakarta: Penebar Swadaya. Hal: 46-50.
##submission.downloads##
Diterbitkan
2018-06-29
Versi
- 2018-06-29 (1)
- 2018-06-29 (1)
Cara Mengutip
PEMBUATAN NATA DARI KULIT PISANG RAJA (Musa paradisiaca L.). (2018). Chempublish Journal, 3(1), 44-49. https://doi.org/10.22437/chp.v3i1.4922
Terbitan
Bagian
Articles