Refleksi Politik Islam Kontemporer di Negara Dunia Pertama
DOI:
https://doi.org/10.22437/jisipunja.v6i2.20387Keywords:
Politik Islam, Radikalisme, Globalisasi, KontemporerAbstract
Islam dan modernitas telah saling bertemu begitu lama sejak masa kolonialisme sampai hingga situasi politik global kontemporer pasca 11 September 2001. Perkembangan Islam Politik tidak asing dengan konteks hubungan internasional. Model kebangkitan kontemporer harus mempertimbangkan perkembangan interkoneksi global di satu sisi, dan eskalasi sentimen anti-Islam dan anti-imigran di Barat. Dalam konteks penelitian ini merujuk pada Islam di negara dunia pertama yang biasa dikenal sebagai negara pemenang Perang Dunia II atau negara berpaham Kapitalisme. Penelitian ini mempertanyakan beberapa hal terkait gambaran Politik Islam di negara Dunia Pertama yaitu: Bagaimana konsep negara dunia pertama? Bagaimana Islam menghadapi isu radikalisme? Bagaimana Islam di Eropa? Apa strategi Islam dalam pemikiran kontemporer? Bagaimana politik islam di Eropa? Apa politik Islam bisa menghadapi arus globalisasi?