Eksplorasi Kritik Teks terhadap Naskah Fiqih Ulakan: Studi Analisis Filologis Kesalahan Tulis, Keunikan, dan Konteks Historis

Authors

  • Nurul 'Afifah Universitas Islam Negeri Imam Bonjol
  • Lusi Soraya Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang
  • Yen Leli Hafsoh Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

DOI:

https://doi.org/10.22437/titian.v8i2.36444

Keywords:

filologi, manuskrip, fiqh, kritik, naskah

Abstract

his article is a philological study of the Fiqih Manuscript from Ulakan, Pariaman, West Sumatera. This manuscript discusses various aspects of fiqih, such as the obligatory bath and its conditions, the conditions for water used in ablution, the requirements for valid prayers, etc. The aim of this study is to perform a textual criticism of the Ulakan fiqih manuscript and to analyze its content. To achieve this purpose, this study employs philological methods. The results show errors in the fiqih manuscript in the form of substitutions, additions, and omissions. The most common errors were found in additions. Most of the errors occurred at the letter level and did not significantly affect the contextual understanding of the manuscript, nor did they substantially impact the readers' comprehension, as these errors were not critical. After conducting a literature review and exploring several manuscripts, it can be concluded that the Ulakan Fiqih Manuscript belongs to the Syattariyah Order and is used for religious education.

Abstract

Artikel ini merupakan kajian filologi terhadap Naskah Fiqih dari Ulakan, Pariaman, Sumatera Barat. Naskah ini membahas berbagai aspek fiqih, seperti mandi wajib dan syaratnya, syarat-syarat air untuk wudhu, syarat sah shalat, dan sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan kritik teks terhadap naskah kitab fiqih Ulakan serta menganalisis isi teksnya. Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian ini menggunakan metode filologi. Hasil penelitian menunjukkan adanya kesalahan dalam naskah kitab fiqih, berupa substitusi, adisi, dan omisi. Kesalahan terbanyak ditemukan dalam kasus adisi. Kesalahan tulis yang terjadi kebanyakan berada pada tataran huruf saja, dan kesalahan ini tidak begitu memengaruhi pemahaman kontekstual terhadap naskah, dan tidak terlalu mempengaruhi pemahaman pembaca, karena kesalahan-kesalahan tersebut tidak terlalu krusial. Setelah dilakukan studi literatur dan eksplorasi terhadap beberapa naskah, dapat disimpulkan bahwa Naskah Fiqih Ulakan merupakan milik Tarekat Syattariyah dan digunakan untuk pengajaran agama.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anggriana, L., Oktavia, S., Rahmansyah, R., & Rahimah, L. (2022). Jimat dan Mistisme Pengikut Tarekat Syattariyah di Sumatera Barat Abad Ke-19 M. Hijaz: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 1(3), 144–155. https://doi.org/10.57251/hij.v1i3.913

Aswen, L. (2022). Strategi Tarekat Syattariyah Dalam Pengembangan Dakwah Di Nagari Alahan Nan Tigo Kecamatan Asam Jujuhan Kabupaten Dharmasraya. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim.

Barried, S. B., Soeratno, S. C., Sawoe, Sutrisno, S., & Syakir, M. (1985). Pengantar Teori Filologi. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahsa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Djamaris, E. (2002). Metode Penelitian FIlologi. CV Manaso.

Fathurrahman, O. (2008). Tarekat Syattariyah di Minangkabau: Teks dan Konteks (1 ed.). Penada Media Grup.

Febriana, S. A., Jamjam, A., & Supianudin, A. (2018). Naskah Hikayat Abdul Samad (Suntingan Teks dan Kajian Struktur). Al-Tsaqafa: Jurnal Peradaban Islam, 15(2), 259–270.

Furqan, M. (2019). Surau Dan Pesantren Sebagai Lembaga Pengembang Masyarakat Islam Di Indonesia (Kajian Perspektif Historis). Jurnal Al-Ijtimaiyyah: Media Kajian Pengembangan Masyarakat Islam, 5(1), 1–34.

Hariadi, Rismadona, & Suriani. (2016). Transliterasi Naskah Kuno di Propinsi Sumatera Barat Tradisi keagamaan dalam Naskah. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan Balai Pelestarian NIlai Budaya.

Ibrahim, A., Darsa, U. A., & Ma’mun, T. N. (2019). Wasiat Rasulullah kepada Ali bin Abi Thalib dalam Naskah Wsiyyah Al-Mustafa: Edisi Teks dan Terjemahan. Jumantara, 10(2), 125–148. https://doi.org/10.37014/jumantara.v10i2.545

Istanti, K. Z. (2014). Etimologi Istilah Filologi. Dalam Filologi (hlm. 1–20). Universitas Terbuka.

Masela, A. P., & Rivauzi, A. (2022). Sistem Pendidikan Tarekat Syattariyah di Nagari Ulakan pada Abad 21. FONDATIA: Jurnal Pendidikan Dasar, 6(3), 449–461. https://doi.org/10.36088/fondatia.v6i3.2010

Moleong, L. J. (2009). Metode Penelitian Kualitatif (26 ed.). PT Remaja Rosdakarya Offset.

Mulyadi, & Nurjianti, S. W. (1994). Kodikologi Melayu di Indonesia. Sastra Universitas Indonesia.

Musa, H. (2006). Sejarah Perkembangan Tulisan Jawi (2 ed.). Dewan Bahasa dan Pustaka.

Naskah Fiqih Ulakan. (t.t.). Naskah Fiqih Ulakan. https://lektur.kemenag.go.id/manuskrip/web/koleksi-detail/lkk-sumbar2014-ulakan-025.html#ad-image-0

Nur’aeni, L., & Anwar, A. S. (2019). Kajian Filologis Naskah Djodo. NUANSA: Jurnal Penelitian Ilmu Sosial dan Keagamaan Islam, 16(1), 112–121. https://doi.org/10.19105/nuansa.v16i1.2366

Nurizzati. (1998). Metode-Metode Penelitian FIlologi. Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni IKIP Padang.

Suryani, E. (2017). Filologi dan Seluk Beluknya. Situ Seni.

Susanti, N., Afifah, N., Hidayat, A. T., & Riza, Y. (2024). Naskah Pembagian Kekuasaan Dalam Negara: Edisi Teks Dan Kritik Teks. Haluan Sastra Budaya, 8(1), 76–94.

Tunus. (2011). Telaah Terhadap Konsep Pendidikan Tradisional Surau Syekh Burhanuddin Ulakan Pariaman [Tesis]. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim.

Warni, W., Suryani, I., Afria, R., & Wardhani, A. K. (2022). Analisis Struktural Gurindam 12: Kajian Filologi. Prosiding Seminar Nasional Humaniora, 2, 38-47. Retrieved from https://www.conference.unja.ac.id/SNH/article/view/209

Warni, W., Suryani, I., Afria, R., & Maghfiroh, A. (2022). Structural and Meaning Analysis of Pantun Melayu in Malay Arabic Script Texts. Proceeding International Conference on Malay Identity, 3, 105-115. Retrieved from https://www.conference.unja.ac.id/ICMI/article/view/183

Downloads

Published

2024-12-02

How to Cite

Afifah, N. ., Soraya, L., & Hafsoh, Y. L. (2024). Eksplorasi Kritik Teks terhadap Naskah Fiqih Ulakan: Studi Analisis Filologis Kesalahan Tulis, Keunikan, dan Konteks Historis. Titian: Jurnal Ilmu Humaniora, 8(2), 330-346. https://doi.org/10.22437/titian.v8i2.36444